Amazon online shop
Amazon.com
Amazon.com didirikan oleh Jeff Bezos di Setle,
Washington, Jerman Serikat pada tahun 1994. Nama awal dari perusahaan ini
adalah “Cadabra.” Pada bulan juli 1995, Jeff Bezos kemudian mengganti nama
perusahaan ini dengan nama sungai paling deras di dunia, yauitu Amazon, dengan
harapan dapat melakukan penjualan lewat web sederas air sungai amazon. Ide
dasar dari perusahaan ini adalah untuk menjual buku secara online dengan
menyelenggarakan persediaan seminimal mungkin dengan menambah nilai tambah
(value added) kepada pembeli dibandingkan dengan toko buku konvensional.
Persediaan yang minimal dapat dilakukan karena Amazn.com hanya menjadi
perantara bagi penerbit buku dapat dipilih secara olnline dari rumah atau dari
mana saja secara nyaman (conveinience).
Setelah meluncurkan toko buku
onlinenya, tidak lama kemudian Amazon.com meningkatkan fitur produk-produk dan
jasa-jsa yang ditawarkan dan kemampuan dari e-retailingnya. Fitur-fitur produk
yang ditambahkan adalah belanja-1-klik (1 Clik Shopping) yang juga dipatenkan,
personalisasi produk, daftar-daftar keinginan dan kartu-kartu ucapan.
Amazon.com juga menambhakan jasa pemberitahuan “kejadian spesial” seperti
misalnya tanggal ulang tahun, tanggal menokah dan tanggal lainnya dan
keinginan-keinginan yang didaftarkan oleh pembaca. Dengan pemberitahuan ini,
Amazon.com kemudian merekomendasikan sesuatu yang dapat digunakan seagai
hadiah, yang tentunya dijual dan tersedia di Amazon.com, dan dapat dikirimkan
langsung ke yang bersangkutan yang menginginkannya.
Kelebihan Amazon.com mulai agresif menambahkan produk-produk atau jasa-jasa
baru yang ditawarkan. Menyadari sebagai pelangkah awal (first mover) penjual di
dunia maya Amazon.com mulai menjual barang selain buku. Strategi yang digunakan
ini adalah strategi bertumbuh (growth strategy). Di pertengahan tahun 1998
perusahaan ini meluncurkan produk tambahan musik dan video DVD. Di musim
gugur 1998 perusahaan ini juga melebarkan sayapnya ke eropa dengan mengakuisisi
toko-toko buku online di inggris dan Jerman. Awal
tahun 2000, perusahaan ini sudah menawrkan tujuh kategori produk, kebun dan
taman, sampai ke peralatan perbaikan rumah di lebih 160 negara.
Kenyataannya pelanggan Amazon.com bertambah dari tahun ke tahun. Pelanggan
Amazon.com sebanyak 1,5 juta pelanggan di tahun 1997, menjadi 14 juta di tahun
1999 dan 25 juta tahun 2001.
Pada tahun 1998, Amazon.com menambah model bisnis baru, yaitu dua buah
lelang (auction) online dan sebuah tempat pasar (markerplace) online. Melihat
kesuksesan dunia maya, Amazon.com menambahkan transaksi lelang online di
situsnya. Penjualan cara lelang biasanya dilakukan dengan mencantumkan
barang-barang yang akan dijual di daftar barang yang akan dilelang dengan harga
awal. Calon pembel mengajukan harga dengan menaikkan dari harga sebelumnya. Harga
barang yang disetujui adalah harga terakhir setelah lelang ditutup. Unutk
lelang di Amazoncom, harga barang ditentukan tetap. Lelang hanya dikenakan pada
barangnya, bukan harganya. Amazon.com menamakan “zshop.” Pembeli dapat membayar
langsung kepada penjual barang atau lewat Amazon.com menggunakan kartu kredit.
Untuk menjamin dan membentuk kepercayaan pembeli, Amazon.com menyediakan
garansi sebesar $1000 jika penjual barang tidak jujur (misalnya barangnya tidak
sesuai dengan spesifikasinya) atau setelah dibayar barang tidak sampai ke
tangan pembeli.
Dengan “zShop” ini, lebih dari 100 pedagang dapat “menyewa” (rent) ruang di
Amazon.com. Pada akhir tahun 1999 tiap bilannya untuk membuka toko web dengan
barang yang dijual sampai dengan 3000 items atau dapat juga membayar sebesar 10
sen tiap item individual. Dsisamping itu, pedagang diwajibkan membayar biaya
transaksi sebesar 5 sen untuk tiap-tiap item yang dijual dengan nilai kurang
dari $25, sebesar 2.5 sen untuk item bernilai $25 sampai dengan $999, atau 1.25
sen untuk bernilai $1000 atau lebih.
Pada awal tahun 2000, Amazon.com mengembangkan model bisnisnya kembali
denga membentuk kerjasama modal dengan pengecer online merk tertentu untuk
memasang iklan di situs Amazon.com. Pada bulan Agustus 2000, Amazon.com mengembangkan
kembali model bisnisnya dengan mengumumkan melakukan aliansi strategik dengan
ToysRus.com untuk mengoperasikan toko mainan dan permainan video. Dibawah
perjanjian kerjasama 10 tahunnya, Toys “R” Us, Inc. Bersedia
membeli dan mengelola sediaan dan Amazon.com menangani dan mengembangkan situs,
manangani order penjualan dna jasa pelanggan lannya dan mengelola sediaan di
pusat-pusat distribusinya di Amerika Serikat. Amazon.com akan dikompensasi
dengan waran untuk membeli 5% dari saham Toys ”R” Inc, menerima pembayaran
tetap setiap periode, jasa transaksi perunit, dan satu digit persen dari
pendapatan.
Dengan perkembangan ini,
Amazon.com telah mengadopsi tempat pasar (marketplace) dan ASP yang
menguntungkan dan pada saat itu banyak analis yang memperkirakan perusahaan ini
kan terus mengambangkan model bisnisnya ke kategori yang lainnya. Perkiraan ini
terjadi pada tahun 2001, Amazon.com melakukan aliansi dengan perusahaan
pengecer dan pedagang produk fisik lewat katalog, yaitu dengan All-Clas MetalCrafters,
AT$T Wireless, Borders, Catalog City, Circuit, Egghead.com, Target, Waterstone,
dan Wusthof.
Pada tanggal 30 Agustus 2000,
Partner living.com menyatakan bangkrut dan Amazon.com kemudian menutup
penjualan mebel online ini. Perusahaan living.com bubar pada bulan Agustus 2000
dengan hanya membayar sebagian kecil dari $145juta yang disetujui kepada
Amazon.com. Ini dimaksudkan Amazon.com memadatkan kanalnya (channel
copression).
Illustrasi diatas menunjukkan
bagaimana Amazon.com mulai dari pengecer atau toko buku elektronik menjadi
portal horizontal dan ASP dengan menawarkan banyak produk dan jasa, dan
melakukan aliansi dengan model bisnis lainnya.
Amazone.com merupakan salah situs transaksi jual-beli secara online yang
kini sedang populer di dunia internet. Pada awalnya Amazon.com
hanya menjual buku saja, namun
semakin berkembangnya jaman, kini Amazon.com
menjual berbagai macam jenis
barang, mulai dari MP3 Player, kaca mata, kamera, sepatu, gadget, jam tangan,
asesoris dan masih banyak lagi. Sistem pembayarannya pun bisa menggunakan Paypal atau kartu kredit. Situs ini merupakan salah satu toko online
terbesar di dunia yang terbentuk tahun 1994 dan sudah berhasil menguasai pasar
online di dunia. Jaringannya sudah tersebar sangat luas di berbagai negera
hingga ke seluruh dunia. Bahkan setiap harinya toko online ini sangat sibuk dan
tidak pernah berhenti bertransaksi dalam hal penjualannya.
Di amazon.com banyak sekali layanan yang diberikan
oleh pelanggannya dari mulai pelayanan berupa jual beli barang elektronik
sampai pelayanan penjualan untuk bahan-bahan yang cepat busuk. Sebagai salah
satu toko online terbesar yang ada di dunia, amazon menawarkan layanan
diantaranya penjualan barang retail, software dan lisensi untuk semua
perangkat, konten digital, permainan & barang yang bernilai seni juga
dijual di situs ini. Tidak hanya itu, banyak sekali layanan yang diberikan
untuk membuat para penggila belanja online merasa terpuaskan. Berikut
penjelasan beberpa barang yang dijual atau beberapa pelayanan yang diberikan
yang telah disebutkan sebelumnya di atas.
Salah
satu website terkemuka yang cukup berhasil meraih sukses sebagai website toko
online adalah situs amazon.com , yang merupakan website yang menjual buku
secara online terbesar didunia. Untuk meniru kesuksesan situs amazon.com ,
berikut 10 rahasia sukses amazon.com seperti dikutip dari buku “Business The
amazon.com Way” karya Rebecca Saunders.* Understand e-commerce. Jeff Bezos sebagai pendiri amazon.com, jauh-jauh hari sebelum mendirikan situs amazon.com ini, telah melakukan penelitian dan mempelajari dengan seksama tentang bagaimana seluk beluk bisnis dibidang jual beli buku yang nantinya menjadi bisnis utama dari amazon.com . Dan yang lebih penting lagi beliaupun juga benar-benar mempelajari bagai mana teknologi internet itu sendiri.
* Build an entrepreneurial team. Langkah kedua yang dilakukan Jeff Bezos adalah membentuk team yang kuat yang mempunyai kompetensi yang kuat dibidangnya masing-masing, karena beliau sangat sadar untuk membangun sebuah bisnis besar tidak bisa dilakukan sendirian.
* Focus. Seperti bisnis lainnya, fokus adalah salah satu kunci kesuksesan sebuah bisnis. Tetap fokus dan konsisten dalam konsep bisnisnya dan dalam tindakan-tindakan serta kebijakan-kebijakan bisnisnya membuat Jeff Bezos membawa amazon.com sebagai website yang menjual buku secara online nomor satu di dunia.
* Brand the site. Dimulai dari pemilihan nama domain yang cukup gampang diingat tapi mengandung makna yang luas yaitu amazon.com , dilanjutkan dengan usaha yang berkesinambungan untuk memperkenalkan situs ini kepada umum, dan yang terpenting dengan terus menjaga agar amazon.com tetap mempunyai kesan yang positif di mata pelanggannya, membuat nama amazon.com terus melambung tinggi sulit untuk dikalahkan oleh para pesaingnya.
* Get and keep customers by offering value. Mencari pembeli dalam suatu bisnis memang sulit, tapi mempertahankan pembeli tersebut sampai menjadi pelanggan setia dalam bisnis Anda jauh lebih sulit. Salah satu usaha yang dilakukan amazon.com dalam hal tersebut adalah dengan memberikan nilai lebih dalam setiap transaksi bisnisnya, contohnya dengan memberikan diskon-diskon khusus untuk barang-barang tertentu, memberikan informasi yang sejelas-jelasnya tentang produk yang dijual sehingga pembeli tidak mereasa tertipu, dan hal-hal lainnya yang terus dilakukan amazon.com untuk senantiasa selalu memanjakan para pelanggannya.
* Set up a distribution network. Karena dalam bisnis toko online pembeli bisa melakukan transaksi pembelian dari mana saja, maka harus disiapkan layanan khusus untuk mengantarkan barang yang dibeli sampai ketangan para pembeli dengan cepat dan tepat. Untuk itu amazon.com membuat jaringan distibusi yang kuat untuk layanan pengantaran barang ini, yang hal ini pulalah yang menjadikan amazon.com sulit ditandingi oleh para pesaingnya.
* Practise frugality. Jeff Bezos melakukan pengaturan yang ketat dalam masalah keuangannya, dengan melakukan beberapa efesiensi. Tetapi dilain pihak beliau tidak segan-segan mengeluarkan dana yang besar untuk menarik jumlah pengunjung datang ke situs amazon.com
* Practise technoleverage. Amazon.com terus mengembangkan teknologi pendukung untuk mempermudah aktifitas transaksi onlinenya. Salah satunya dengan membeli perusahaan Junglee yang memiliki teknologi search engine, dimana memungkinkan pelanggan untuk mencari dan membandingkan beberapa produk yang ingin dibeli dengan mudah.
* Constantly reinvent oneself. Dengan adanya kompetitor yang menjadi pesaing bisnisnya, amazon.com harus terus waspada dan cermat dalam melakukan persaingan. Hal menarik adalah semakin banyak pesaing semakin membesarkan nama amazon.com, karena semakin gampang pengunjung pencari pembanding atas kelebihan-kelebihan servis yang di sediakan oleh amazon.com dibanding para pesaingnya.
* Grow by strategic alliances as well as acquisitions. Satu tahun setelah amazon.com didirikan, amazon.com melakukan kerjasama sindikasi dengan lebih dari 60.000 site yang terhubung dengan amazon.com diantaranya situs-situs terkenal seperti Yahoo, Netscape, Geocities dan lainnya. Sehingga para pelanggan amazon.com bisa melakukan transaksi dari situs-situs lainnya yang menjadi partner sidikasi amazon.com dan sekarang ini jumlah site yang terhubung dengan amazon.com terus bertambah.
Customer Review System
Salah satu factor yang membuat amazon berkembang pesat adalah
fitur customer review. Fitur ini di pasang di bawah setiap
halaman produk. Contoh bisa lihat di url ini : http://amzn.to/Kc3cBC. Lihat
di bagian bawah ada : Customer reviews, rating dr customer, write customer
review button, dan hasil review review dr customer lain.
Nggak bisa dipungkiri ketika
memutuskan membeli suatu produk, konsumen akan mencari referensi dr konsumen
lain.
Semakin banyak referensi,review, &kesan bagus. Akan
meningkatkan konversi pembelian thp produk tsb. Amazon membuat fitur khusus
dimana pembeli bisa berikan review secara terbuka. Bagus atau jelek
sebuah produk bisa bebas di ceritakan oleh konsumen yang membeli produk
tersebut. Dan ini menjadi salah satu kekuatan amazon yang paling besar hingga
saat ini.
Jadi Amazon berubah tidak hanya sekedar toko online. Melainkan
sebuah komunitas Buyer yang saling mempercayai, saling
memberikan review dan saling membantu sama sama lain.
Secara sadar Buyer Amazon, juga merupakan bagian dari
kebesaran Amazon.
Menu:
Customers Who Bought This Item Also Bought
Ini adalah fitur cross selling yg di pasang oleh Amazon di setiap
halamannya. Amazon “nggak hanya” memasang Related product,
tetapi mengubahnya menjadi :“Customers
Who Bought This Item Also Bought”. Kemudian ditampilkan
barang barang yang sesuai dengan produk yang akan kita beli, silahkan lihat
halaman produk amazon biar lebih jelas..
Cross selling adalah
teknik untuk memperbesar banyaknya penjualan, dengan menawarkan produk lain
yang berkaitan. Misal jualan camera, juga ditawarkan chargernya, tas camera,
tripodnya dan lensa nya..
Tapi amazon emang pinter gan.. ia nggak membuat menu related
produk. Tapi amazon membuat menu “Customers
Who Bought This Item Also Bought”. Jadi bukan “Produk yang
terkait”, tapi diubah menjadi : “Pembeli lain membeli
produk ini juga lho”. Kira-kira begitu.
Fitur ini mampu melejitkan penjualan amazon juga sob…!
Fitur ini mampu melejitkan penjualan amazon juga sob…!
Foto, Video dan Detail Produk yang Lengkap
Sebagian besar halaman produk
dilengkapi dengan foto yang nggak cuma bagus, tapi lengkap . Ambil fotonya juga
nggak asal-asalan gan, jadi konsumen bisa bener2 melihat semua sisi produk
dengan tampilan yang menarik.
Deskripsi produk juga lengkap, detail spesifikasi, hingga harga
& ketersediaan stok barang. Intinya jangan sampai calon konsumen kita
kesulitan sekedar ingin tahu harga dan ketersediaan barang dagangan kita.
Keseriusan detail halaman produk kita jg akan makin meningkatkan kepercayaan “trust” pembeli
untuk membeli produk kita gan. Semakin lengkap semakin bagus.
Associate Program
Associate program kalau di Indonesia-kan kurang lebih program reseller dropshipping nya amazon gan. Agan2 pasti udah
sangat familiar ya sengan istilah ini?!
Amazon Associate program, dimana setiap orang bisa
menjualkan produk dari Amazon, dan mendapatkan komisi jika produknya laku.
Program ini juga menjadi salah satu faktor kesuksesan amazon.
Amazon tau betul kalau jualan sendirian akan lambat membuat ia berkembang..
Amazon tau betul kalau jualan sendirian akan lambat membuat ia berkembang..
Dgn menggunakan teknologi dan
program reseller yg baik..
Akan menjadi daya ungkit yang luar biasa…
Akan menjadi daya ungkit yang luar biasa…
Bayangkan jika ini bisa benar2
agan terapkan di bisnis anda, dan setiap orang di dunia ini bisa menjualkan
produk anda! Wow…!
Selain menguntungkan bisnis
agan juga membuka lapangan pekerjaan bagi orang banyak. Mantap ya!
So Affiliate, Reseller
System, Dropship atau apapun namanya saat ini adalah
konsep Daya Ungkit online store yang telah terbukti berhasil dan bahkan masih
diterapkan oleh Online Store terbesar di dunia.
Komentar